Selasa, 26 Agustus 2014

Khasiat Temulawak

Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang khasiat dari tanaman temulawak.
Apa saja manfaat dari temulawak?


  • Mengatasi gangguan pencernaan

Temulawak bisa membantu melancarkan perncernaan. Macam-macam gangguan kesehatan di saluran pencernaan seperti perut kembung, dyspepsia, dan indisgestion dapat diatasi dengan temulawak. Di tahun 2006, Clinical Gastroenterology and Hepatology menyatakan bahwa pasien yang mengalami gangguan kesehatan pada ulcerative colitis mendapati penyakitnya semakin membaik dengan mengkonsumsi suplemen temulawak secara teratur.

  • Mengatasi Kanker

salah satu penyakit yang terkenal mematikan juga bisa diobati dengan temulawak. Temulawak juga efektif dalam mengatasi penyakit kanker, seperti kanker payudara, usus, dan prostat. Dari jurnal ilmiah “The Prostate”, diketahui bahwa kandungan curcumin dalam temulawak dapat menghambat pertumbuhan kanker prostat. The University of Maryland Medical center menjelaskan hal tersebut dengan membuat hipotesis bahwa curcuma bekerja menghentikan pembuluh darah yang menyuplai pertumbuhan kanker.

  • Meringankan osteoarthritis

manfaat temulawak untuk osteoarthritis ini ternyata sudah masyur di India sejak ribuan tahun yang lalu. Temulawak, atau yang biasa dikenal dengan sebutan curcuma, memiliki kemampuan untuk meredakan peradangan, seperti osteoarthritis tersebut.

  • Mengobati beberapa jenis penyakit seperti sakit limfa, ginjal, pinggang, asma, sakit kepala, masuk angin, maag, sakit perut, nyeri haid, dan sembelit.

 Selain itu temulawak juga bermanfaat untuk menghilangkan bau amis sewaktu haid untuk perempuan, melancarkan ASI pada ibu menyusui,  dan yang terakhir yang paling terkenal adalah temulawak dapat membantu meningkatkan nafsu makan.

Bagian temulawak yang dimanfaatkan untuk obat adalah pada bagian rimpang. Rimpang ini mengandung 48-59,64 % zat tepung, 1,6-2,2 % kurkumin dan 1,48-1,63 % minyak asiri dan dipercaya dapat
meningkatkan kerja ginjal serta anti inflamasi. Kandungan utama pada rimpang temulawak antara lain :
  • Protein
  • Karbohidrat
  • Minyak atsiri
  • Kamfer
  • Glukosida
  • Turmerol
  • Kurkumin

Selain dikonsumsi dalam bentuk jamu, temulawak juga bisa diolah menjadi bubur. Sebagai sumber karbohidrat, temulawak juga mengandung senyawa beracun yang berfungsi untuk mengusir nyamuk. Bagaimana temulawak dapat mengusir nyamuk? Kandungan minyak atsiri pada temulawak mempunyai daya repellan nyamuk aedes aegypti, penyebab peyakit demam berdarah.

Dengan berbagai khasiat yang dimiliki oleh temulawak, tidak ada salahnya jika anda mulai menanam tanaman ini. Suhu udara yang baik untuk budidaya tanaman ini antara 19-30 derajat celcius. Secara alami temulawak tumbuh dengan baik di lahan-lahan yang teduh dan terlindung dari teriknya sinar matahari. Di habitat alami rumpun tanaman ini tumbuh subur di bawah naungan pohon bambu atau jati. Namun temulawak juga dapat dengan mudah ditemukan di tempat yang terik seperti tanah tegalan karena temulawak adalah tanaman yang mudah beradaptasi. Sekian dan terimakasih, semoga bermanfaat.